Perbedaan ikan tongkol, ikan cakalang dan ikan tuna

Perbedaan ikan tongkol, ikan cakalang dan ikan tuna - Karena ikan merupakan sumber omega 3 terbaik. kita pasti tau manfaat mengkonsumsi ikan di antaranya adalah membantu pembentukan otak, mencegah penyakit jantung, menyehatkan tulang dan lain sebagai nya. Nah, beberapa jenis ikan yang sering dikonsumsi adalah ikan tongkol, ikan tuna, dan ikan cakalang.
Ada yang menarik dari ketiga jenis ikan yang di sebutkan tadi. Sekilas informasi mengenai ikan tongkol, ikan tuna, dan ikan cakalang ini terlihat sangat mirip. Karena memang ketiga jenis ikan ini berasal dari satu keluarga yang sama yaitu scombridae, atau ikan tanpa sisik dengan badan mengkilat. Hanya saja dengan marga yang berbeda. Tapi jika diperhatikan lebih jauh, ketiganya memiliki spesifikasi masing-masing yang tentu saja saling membedakan satu sama lain. berikut ini informasi singkat mengenai ketiga jenis ikan tersebut.
Ciri-ciri ikan tongkol. IKAN TONGKOL
Salah satu olahan ikan tongkol yang paling populer yaitu sarden yang banyak dijual dalam bentuk kalengan dan tinggal dipanaskan saat akan dimakan.
Warna ikan tongkol berwarna abu abu gelap termasuk sirip yang pendek dan tidak berwarna
Panjang dari ikan tongkol ini sekitar kurang lebih 60 cm. Kalau di potong daging ikan tongkol ini tidak terlalu berwarna merah tapi agak kehitam hitaman.
Ikan Cakalang
IKAN CAKALANG
Ikan cakalang termasuk kedalam family scomridae dengan genus kastuwonus. Ikan cakalang adalah jenis ikan laut yang memiliki pergerakan yang sangat cepat dan ikan cakalang ini juga memiliki sifat yang sangat rakus. Ikan cakalang hidup bergerombol dan berkelompok dalam jumlah yang besar. Bentuk tubuh ikan cakalang ini mirip seperti bentuk torpedo dengan bentuk badan fusiform, bentuk badan ramping, ekor kuat, bagian kelapa tebal serta sedikit pipih dari bagian samping. ikan cakalang ini memiliki ciri utama yaitu terdapat garis 4-4 berwarna kehitaman yang memanjang dibagian samping tubuh. selain itu ikan cakalang memiliki bobot mencapai 0,5 – 11,5 kg dan ikan cakalang memiliki panjang 30 -80 centimeter bahkan lebih.
Ciri-ciri ikan tuna. IKAN TUNA
Ikan tuna walaupun memiliki ciri-ciri tubuh yang cukup mirip dengan ikan tongkol dan ikan cakalang, akan tetapi perbedaan dari segi ukuran kita langsung bisa mengetahui bahwa ikan ini adalah tuna. dikarenakan ukuran ikan tuna lebih besar melebihi ukuran ikan tongkol dan ikan cakalang.Ukuran ikan tuna relatif lebih besar dari pada ikan tongkol atau cakalang
Kalau di potong, daging ikan tuna lebih merah
Sirip ikan tuna lebih panjang dari pada ikan tongkol dan sirip berwarna kuning
Kulit ikan tuna lebih tebal dari pada ikan cakalang maupun ikan tongkol
Ikan tuna relatif lebih enak dari pada ikan tongkol.
Sebenarnya, ikan tongkol itu adalah salah satu jenis dari pada ikan tuna, Jadi tuna itu nama spesies ikan, sedangkan tongkol itu sub spesies.Klasifikasi ikan lemadang Dan Ciri-cirinya - Ikan lemadang dikenal juga dengan nama mahi-mahi dan dalam bahasa Inggris ikan lemadang ini dikenal juga dengan sebutan dolphin fish termasuk golongan ikan pelagis besar. Biasanya Ikan lemadang ini mudah dijumpai di perairan tropis dan subtropis di seluruh dunia dengan berat rata-rata yang berhasil di tangkap oleh nelaya adalah 7 sampai 13 kg, jarang melebihi 15 kg. Ikan lemadang dapat mencapai panjang kurang lebih 200 centimeter dengan berat 50 kg.
Di Indonesia ikan lemadang banyak terdapat di wilayah perairan Jawa bagian Utara, Jawa bagian Selatan, perairan Sulawesi dan Maluku. Sebenarnya ikan Lemadang ini juga dibagi lagi, banyak sekali jenis dari ikan lemadang ini, dibedakan dari bentuk tubuh, corak, dan warna. Mayoritas Kuwe Lemadang memiliki tubuh berwarna kekuningan.
Karakteristik ikan lemadang : Ikan lemadang mempunyai warna yang sangat cantik: emas di sisi bawah, biru cerah dan hijau di bagian samping dan belakang, ciri jantan : ikan lemadang jantan dewasa memiliki dahi yang menonjol di atas kepala, sedangkan yang betina memiliki kepala yang bulat. Pada umumnya Ikan lemadang bertelur dalam arus laut yang hangat sepanjang tahun dan biasanya ditemukan dalam rumput laut. Klasifikasi ikan lemadang sebagai berikut:Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Subphylum : Vertebrata
Klas : Actinopterygii
Family : Coryphaenidae
Genus : Coryphaena
Ordo : Perciformes
Spesis : Coryphaena hippurus
KANDUNGAN GIZI IKAN LEMADANG
Ikan Lemadang memiliki kandungan gizi yang sangat kompleks. Di dalam ikan lemadang terdapat konsentrasi vitamin dan mineral yang cukup tinggi. Ikan Lemadang dipercaya dapat meningkatkan vitalitas dan imunitas karena kandungan proteinnya melimpah, kalorinya banyak, dan vitamin C nya juga banyak. bila kita rutin memakan ikan lemadang ini akan terhindar dari penyakit akut dan kronis terutama yang berhubungan dengan autoimun.
Demikianlah informasi singkat mengenai ikan lemadang, meliputi kandungan gizi ikan lemadang dan klasifikasinya, data tentang ikan lemadang ini kami olah dari berbagai sumber.
Ikan Layang Dan Ciri-Cirinya
Morfologi dan Klasifikasi Ikan Layang - Ikan layang (Decapterus russelli) memiliki nama umum round scad. Ikan layang termasuk jenis ikan stenohalyn yang dapat hidup hanya dengan memakan plankton. Sumber makanan dari ikan layang sangat tergantung pada plankton, terutama jenis-jenis zooplankton. namun ikan layang juga tidak mutlak hanya tergantung memakan zooplankton. Selain itu Ikan layang juga merupakan ikan perenang cepat, Ikan layang memiliki kelebihan bergerak dengan sangat cepat di air laut.
Tingginya kecepatan tersebut dapat dicapai karena fisik tubuhnya yang seperti cerutu dan memiliki sisik yang sangat halus, sirip dada lebih pendek dari panjang kepala, maxilla hampir mencapai lengkung mata terdepan, ikan layang dalam keadaan segar seluruh tubuhnya berwarna merah jambu, dan pada bagian belakang tutup insang terdapat totol hitam. Ikan layang hidup secara berkelompok dilaut yang jernih dan bersalinitas tinggi. Ikan layang hidup dengan salinitas tinggi.
HABITAT IKAN LAYANG
Ikan layang tersebar dengan mendiami daerah-daerah tropis dan subtropis di Lautan Indo-pasifik dan Lautan Atlantik. Penyebaran ikan layang di Indonesia terdapat di perairan Pasifik barat Indonesia, perairan selatan sampai barat Australia, perairan utara sampai selatan Jepang, perairan Afrika Timur sampai Filiphina.
Penyebaran ikan layang ini sangat menyebar di daerah perairan Indonesia, yaitu dari Pulau Seribu, Pulau bawean, Pulau Masalembo, Selat Bali, Selat Malaka, Selat Makassar, Selat Karimata, Laut Flores, Arafuru dan Perairan Selatan Pulau Jawa. Decapterus kurroides termasuk jenis ikan layang yang agak langka yang terdapat di perairan Palabuhanratu, Aceh, Labuhan, Muncar dan Bali. Jenis ikan layang yang banyak di perairan Cisolok adalah jenis layang Decapterus Kurroides dan masyarakat sekitar perairan Cisolok menyebutnya ikan selayang.
Baca Juga.