IKAN REMANG
Nelayantradisonal-IKAN GANAS. IKAN REMANG
Ikan remang salh satu ikan ganas di lautan.
ikan remang di lautan karakternya sangat agresip,ikan temang memakan hwan apasajah yang ada di depanya yyang ukuranya lebih kecil darinya,sifatnya ikan remang pemburu,ikan remang akan memburu dan mengejar mansanya sampai kena.ukuran ikan remang bisa sampai besar bisa mencapai berat 50 kg panjang 3 meter.kalo udah ukuran besar ikan ini sangat berbahaya,termasuk bagi manusia,karena sifatnya sangat agresip tida kemungkinan akan menyerang manusia.
bayangkan ikan remang besar.ikan remang mempunyai banyak gigi yang tajam,gigitan ikan remang biasa meng ngancurkan kepiting ,dan siput pun sasaran makanan ikan remang.ikan remang menjadi ancaman hewan lainya.bahkan lalu ukuranya setara sama hiu mungkin hipun kalah.
ikan remang tida terlalu di buru nelayan,kenapa ngga terlalu di buru? karena ikan remang harganya ngga mahal,termasuk ikan RUCAH kata nelayan.
mungkin karena setruktur daginya yang banyak durinya,bahkan hapir seluruh dagingnya banyak durinya.
Hewan air ini dianggap sebagai bentuk ikan purba. Habitatnya adalah laut, sungai, dan danau. Salah satu bentuk pertahanan dari hewan ini ketika terancam, makhluk ini melepaskan lendir lengket, berurat dan licin yang bertindak sebagai lapisan pelindung. Ketika bahaya hilang, ikan ini akan membersihkan dengan mengikat diri dalam sebuah simpul dan menarik tubuh sambil membersihkannya.
Alat yang digunakan untuk menangkap ikan ini disebut rawai. Secara harfiah, rawai dapat diartikan dengan tali panjang. Hal ini karena alat penangkapan tersebut konstruksinya berbentuk rangkaian tali-temali yang disambung-sambung sehingga merupakan tali yang panjang dengan beratus-ratus tali cabang. Jadi, rawai adalah merupakan salah satu alat penangkap ikan yang terdiri atas rangkaian tali-temali yang bercabang-cabang dan pada tiap-tiap ujung cabangnya diikatkan sebuah pancing.
Rawai dibagi menjadi 2 yakni rawai dasar dan rawai longline. Rawai dasar adalah pancing yang dirangkai sedemikian rupa hingga membentuk rangkaian mata pancing yang memanjang secara horisontal di dasar perairan. Sedangkan rawai “longline” terdiri dari rangkaian tali utama, tali pelampung dimana pada tali utama pada jarak tertentu terdapat beberapa tali cabang yang pendek dan lebih kecil diameternya, dan di ujung tali cabang ini diikatkan pancing yang berumpan.
Komentar