bulu landak laut,bulu babi

Nelayan.
bulu landak jenis hewan laut,berada di dasar laut,hewan ini di indonesia masih jarang yang memanfatkanya,di para nelayan hewan ini ngga di manfatkan malahan di bilang sampah,mungkin nelayan indonesia dan warganya masih belum banyak yang tau manfat dan cara mengolahnya.
dai negara lain udah banyak pminat bahkan hargany bisa di bilang mewah,coba kita intip di tiwan harga dan penggemar bulu landak laut lumayan banyak.
sedangkan di negara kita indonesia,apa lagi di wilayah jawa,nelayang jawa bisa di bilang nggada yang menfatkanya,kalo di sektor nelayan mengapa nelayan ngga di ambil/menmanfatkan,karena percuma di ambi ngga lau,nelayan menangkap dan mengambil satwa laut yang bisa di jual ajah.
padahal bulu landak laut kususnya (laut jawa)bulu landak laut cukup banyak sekali
Landak laut atau disebut juga sebagai bulu babi (Echinoidea) adalah hewan laut yang berbentuk bundar dan tertutup duri yang dapat digerakkan di seluruh permukaan tubuhnya. Tubuh dibagi menjadi bahgian oral dan aboral. Cangkang tersusun oleh zat kapur yang tersusun membentuk pola. Duri-duri di permukaan tubuhnya bersendi pada bagian yang menonjol (tuberkel) sedangkan bagian yang tidak berduri terlihat memiliki kaki tabung (kaki ambulakral) yang digerakkan oleh sistem peredaran air. Landak laut dapat dijumpai di daerah pasang surut hingga kedalaman 5000 meter dengan substrat karang maupun pasir.
Persebaran
Landak laut tersebar luas di seluruh dunia terutama daerah perairan tropis dan subtropis. Landak laut tersebar di sepanjang daerah intertidal pantai yang berkarang di Gunungkidul. Keragaman jenis landak laut ini mencapai 14 jenis. Manfaat dan Nilai-nilai Penting
Landak laut sering dimanfaatkan oleh penduduk di Gunungkidul sebagai bahan makanan dan bahan baku obat-obatan. Gonad/telur dari landak laut dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Pemanfaatan landak laut di DIY dilakukan oleh masyarakat Gunungkidul. Pemanfaatan masih sangat sederhana belum seperti halnya di Jepang dan Korea yang sudah menjadi makanan populer yang khas.
Manfat kandungan gizi
Bulu babi (Echinoidea) adalah kelompok hewan laut lunak bercangkang, tidak mempunyai tulang belakang juga termasuk dalam filum Echinodermata. badanya berbentuk mirip seperti bola dengan cangkang yang keras berkapur dan juga dipenuhi duri-duri. Bagian tubuh bulu babi yang biasa dimanfaatkan untuk dimakan adalah gonad atau telurnya. Gonad bulu babi merupakan makanan laut yang bergizi. Perairan Tanjung Metiella merupakan perairan yang produktif serta kaya akan sumberdaya laut salah satunya bulu babi. Tujuan penelitian untuk mengetahui kandungan gizi bulu babi di perairan Tanjung Metiella. Penelitian dilakukan dalam 2 tahap yaitu : 1) Koleksi sampel bulu babi di perairan Tanjung Metiella, 2) Uji kandungan gizi di Laboratorium Balai Riset dan Standarisasi Industri Ambon. Hasil analisa diperoleh kandungan gizi bulu babi jenis Diadema setosum yaitu kadar air 77,56%, kadar abu 2,54%, kadar lemak 2,36%, kadar protein 14,57% dan kadar karbohidrat 3,17% sedangkan bulu babi jenis Echinotrix calamaris yaitu kadar air 79,41%, kadar abu 2,42%, kadar lemak 2,68%, kadar protein 14,07% dan kadar karbohidrat 6,14%. Parameter lingkungan yang terukur selama pengambilan sampel yaitu suhu 28-30°C, salinitas 31-32‰, pH 6-7, kecerahan 100% dan kedalaman perairan 1 m

Komentar